ZA.PENDAHULUAN
Assalamualaikum wr.wb
Hai...teman!Apa kabar? bertemu lagi dengan blog saya. Kali ini saya akan membagikan pengalaman saya pada hari ke Tiga di BLC TELKOM KLATEN. Pada hari ke tiga saya meneruskan membaca tentang "
pengenalan operasi sistem linux" saya akan melanjutkan tentang materi yang telah saya pelajari. dan materi yang di berikan oleh
Mas
MICHAEL TAKEUCHI tentang
"Osi Layer dan Security". Mari lanjut saja membacanya ya!!!
B.PENGERTIAN
Materi 1 pengenalan operasi sistem linux
APA ITU OPEN SOURCES?
Open Source Software (OSS) merupakan istilah yang digunakan untuk software komputer yang membuka/membebaskan source codenya untuk dilihat oleh orang lain dan membiarkan orang lain mengetahui cara kerja software tersebut dan sekaligus memperbaiki kelemahankelemahan yang ada pada software tersebut. ? Tiap orang dapat melihat, mengubah, atau memodifikasi kodenya, dan mendistribusikannya lagi.
*Berbeda dengan software komersial yang dikembangkan vendor tertentu dan untuk menggunakannya kita harus membayar lisensinya. Salah satu keunggulannya adalah bahwa Open source software dapat diperoleh dan digunakan secara gratis tanpa perlu membayar lisensinya.
*CLOSED SOURCE
- souerce program hanya dimiliki pembuatnya (terkait)
- pengguna hanya dapat menggunakan jika membeli lisensi (mendapat izin)
- cara kerjanya tertutup
contoh : Windows, MS Office, Photoshop, CorelDraw
* FOSS (Free Open Source Software) yaitu:
program apk tidak perlu biaya izin (free=bebas)
kode sumbernya tidak dirahasiakan (open= tersedia)
sehingga cara kejanya dapat dipelajari,dikembangkan,dan disebarluaskan
* PERBANDINGAN FOS DAN PCS
# Kelebihan WINDOWS anatra lain:
- Pengguna bisa menjalankan lebih dari satu program aplikasi secara bersamaan
- pengguna bisa membuka lebih dari satu file dalam waktu bersamaan
- bisa berbagi data dengan pengguna lain dengan mudah
- banyak aplikasi kompatible dengan windows
- mudah dijalankan oleh orang awam
- banyak didukung oleh vendor hardware dan software
- digunakan oleh bmayoritas pengguna komputer di dunia
# KELEMAHAN WINDOWS antara lain:
- Menyebabkan ketergantungan penggunaan pada produk Microsoft
- Ruang harddisk yang dibutuhkan cukup besar
- Sistem security/keamanan yang lemah dan mudah dijebol oleh hacker
- Membutuhkan memori fisik yang cukup besar
- membutuhkan processor yang cukup
- harga lisensi mahal
@ KELEBIHAN LINUX antara lain:
> lisensi gratis, bahkan bisa didwonload di internet dengan mudah
> linux bisa berinteraksi dengan SO lain
> mempunyai virtual memori, skalabilitas dan stabil
> linux didukung oleh ribuan programer di dunia
> paket linux merupakan satu kesatuan
> Linux mulai didukung oleh vendor hardware maupun software di dunia meskipun masih kalah dengan Windows.
@ KELEMAHAN LINUX antara lain:
> sistem operasi yang sulit untuk di pelajarai terutama untuk orang yang tidak
mempunyai dasar komputer yang kuat
> Aplikasi yang tersedia belum sebanyak windows
> SO yang tidak sepenuhnya berbasis GUI(Graphicial User
Interface)
MATERI 2. Osi Layer dan SecurityOSI(Open System Interconnection) yang dikeluarkan
oleh ISO dibagi menjadi 7 layer. 7 Layer OSI ini harus digunakan oleh
vendor-vendor dalam memproduksi perangkat komputer, laptop dsb. Untuk lebih
jelasnya apa saja 7 OSI layer yang dikeluarkan ISO, berikut ini daftarnya :
7th - Layer : Aplication Service
6th - Layer : Presentative Service
5th - Layer : Session Communications
4th - Layer : Transport Communications
3th - Layer : Network Communications
2nd - Layer : Data-Link Physical connections
1st - Layer : Physical connections
Pengertian
Model OSI Layer
Untuk lebih jelasnya
mengenai ketujuh lapis OSI ini, maka pahami dulu apa model OSI itu? Model OSI
layer adalah suatu model desain jaringan yang dirancang oleh ISO (internasional
organization for standardization) yang berlokasi di eropa tahun 1977. OSI (open
system interconnection) disebut sebagai model "Tujuh lapis OSI" yang
digunakan sebagai dasar dalam membuat protocol jaringan yang berbeda agar bisa
berkomunikasi.
Fungsi
OSI Layer dalam Jaringan Komputer
Fungsi OSI layer adalah
mengupayakan membuat sistem jaringan komputer yang menunjang
interoperatibilitas antar pemasok yang berbeda sehingga memudahkan perangkat
dari vendor yang berbeda bisa berkomunikasi.
Fungsi
7 OSI Layer
Lapisan ke-7
Application Layer
Application layer memiliki
fungsi sebagai antarmuka aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, jadi
fungsinya lebih kepada mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan
serta membuat message problemnya. Protokol yang berada pada lapisan ini yakni
HTTP, FTP, SMTP serta NFS.
Lapisan ke-6 Presentation Layer
Presentation layer berguna
untuk mentranslasi data yang akan ditransmisikan aplikasi ke dalam format yang
sesuai dengan transmisi data jaringan. Protokol yang ada pada lapisan ini yakni
software redirektor, workstation, network shell, serta remote desktop protocol.
Lapisan ke-5 Session Layer
Session Layer memiliki
fungsi mendefinisikan sebuah koneksi terbuat, dijaga atau dihapuskan. Pada
layer ini terjadi resolusi nama.
Lapisan ke-4 Transport Layer
Transport layer memiliki
fungsi memecah data menjadi sebuah paket data dan memberikan penomoran secara
urut sehingga dapat dengan mudah tersusun di tempat tujuan pada waktu diterima.
Pada lapisan layer ini terjadi notifikasi bahwa paket telah sukses diterima,
dan jika ada paket data yang hilang ditengah jalan, maka secara otomatis akan
ditransmisikan ulang.
Lapisan ke-3 Network Layer
Network layer memiliki
fungsi untuk mendefinisikan alamat Ip,
lalu membuat header tiap paket data, dan melakukan routing dengan
internetworking menggunakan router dan switch layer 3.
Lapisan ke-2 Data-link Layer
Data-link layer memiliki
fungsi mengelompokkan bit-bit data menjadi sebuat frame. Di dalam lapisan ini
juga terjadi aktifitas mengkoreksi kesalahan, flow control, pengalamatan
hardware, dan menentukan jalannya perangkat jaringan seperti hub, bridge,
repeater dan switch layer 2 berjalan.
Lapisan ke-1 Physical Layer
Physical layer ini memiliki fungsi untuk mendefinisikan media transmisi
jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan, topologi
jaringan dan pengabelan. Hal lain yang terjadi pada layer 1 yakni
mendefinisikan network interface card (NIC) agar bisa berinteraksi
dengan media kabel atau radio.
Dari ulasan informasi tentang pengertian OSI layer dan fungsi
OSI layer di atas, anda bisa menambah wawasan mengenai seberapa pentingnya
pengidentifikasian antar vendor yang berbeda supaya bisa terkoneksi antar
vendor satu dengan yang lainnya.
HACKING SECURITY
Pengertian dan Konsep dari Network Security
Keamanan jaringan (network security) terdiri dari kebijakan dan praktik untuk mencegah dan memantau akses yang tidak sah, penyalahgunaan, maupun penolakan yang terjadi di jaringan komputer.
Network security melibatkan otorisasi akses ke data di dalam jaringan, yang dikendalikan oleh administrator jaringan. Pengguna (users) memilih atau diberi ID dan password atau informasi otentikasi lain yang memungkinkan mereka untuk mengakses informasi dan program dalam wewenang mereka sendiri.
Network security mencakup berbagai jaringan komputer, baik publik maupun pribadi, yang digunakan dalam pekerjaan sehari-hari; melakukan transaksi dan komunikasi di antara bisnis, instansi pemerintah dan individu. Jaringan tersebut dapat bersifat pribadi, seperti di dalam perusahaan, dan lainnya yang mungkin terbuka bagi akses publik.
Network security terlibat dalam organisasi, perusahaan, dan jenis lembaga lainnya. Seperti bagaimana mengamankan jaringan, serta melindungi dan mengawasi operasi yang dilakukan. Dimana cara paling umum dan sederhana untuk melindungi sumber daya jaringan (network resource) adalah dengan menetapkan nama yang unik dan password yang sesuai.
Konsep Network SecurityDalam menjaga kemanan jaringan, diterapkan konsep atau hukum dasar yang biasa disebut dengan CIA yang merupakan; Confidentiality (kerahasiaan), Integrity (integritas), dan Availability (ketersediaan).
Confidentiality adalah seperangkat aturan yang membatasi akses ke informasi. Integrity adalah jaminan bahwa informasi itu dapat dipercaya dan akurat, serta Availability yang merupakan konsep dimana informasi tersebut selalu tersedia ketika dibutuhkan oleh orang-orang yang memiliki akses atau wewenang.
1. Confidentiality (kerahasiaan)Kerahasiaan setara dengan privasi. Kerahasiaan dirancang untuk mencegah informasi sensitif dan memastikan bahwa orang yang mempunyai akses adalah orang yang tepat. Terkadang menjaga kerahasiaan data dapat melibatkan pelatihan khusus bagi mereka yang mengetahui dokumen tersebut.
2. Integrity (integritas)Integritas melibatkan menjaga konsistensi, akurasi, dan kepercayaan data. Data tidak boleh diubah, dan langkah-langkah harus diambil untuk memastikan bahwa data tidak dapat diubah oleh orang-orang yang tidak berkepentingan.
3. Availability (ketersediaan)Ketersediaan (availability) adalah konsep terbaik yang dapat dipastikan dalam memelihara semua hardware, melakukan perbaikan terhadap hardware sesegera mungkin saat diperlukan. Selain itu juga dapat memelihara lingkungan sistem operasi.
Dengan konsep yang ada di dalam availability, informasi dapat selalu tersedia ketika dibutuhkan oleh orang-orang yang memiliki akses atau wewenang. Hingga ketika user membutuhkan informasi tersebut, informasi dapat diakses dan digunakan dengan cepat.
C. LATAR BELAKANG
latar belakang penulisan halaman ini adalah setelah kita pulang dari prakerin kita siswa SMK N 1 BAGOR ditugaskan untuk mempresentasikan hasil prakerin kami dan untuk bukti atau pengganti jurnal kegiatan prakerin
D. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Berbagi pengalaman prakerin
2. membagikan ilmu yang kita dapat semasa prakerin
E. ALAT DAN TUJUAN
1. laptop
2. Materi yang dipresentasikan
3. manfaat yang kita dapatkan
F. HASIL YANG DIDAPAT
Hasil yang didapat dari sharing kali ini adalah dapat membagikan pengalaman prakerin yang kita dapat serta ilmu yang kita dapat
G. PENUTUP
Sekian yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat....!!!
Comments
Post a Comment